Peduli Covid-19, Ketua YMBHI Salurkan 6000 Liter Disinfektan Untuk Warga Kapuk, Cengkareng

detikline.com Jakarta - Yayasan Mars Bintang Harapan Indonesia (YMBHI) terus melakukan gerakan sosial kemanusiaan, Sabtu (03/07/2021). Deng...

detikline.com Jakarta - Yayasan Mars Bintang Harapan Indonesia (YMBHI) terus melakukan gerakan sosial kemanusiaan, Sabtu (03/07/2021).

Dengan mengendarai mobil Water Canon, H. Sarmilih bersama anggota kembali melakukan penyemprotan disinfektan di wilayah Kelurahan Kapuk, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat.

Suara sirene yang meraung-raung terdengar dari mobil Water Canon Samapta Polri dari Polres Jakarta Barat yang digunakan dalam penyemprotan disinfektan diarea yang dilaluinya. 

Penyemprotan disinfektan kali ini dimulai dari jam 9.00 WIB pagi dan berakhir pukul 12.00 WIB siang. Start dimulai pukul 9.00 WIB pagi, mulai dari Kelurahan Kapuk keluar ke Jalan Kapuk Raya terus menuju ke Jalan Peternakan Raya. Terlihat wajah masyarakat antusias dan apresiasi atas kegiatan ini.

Mobil terus melaju ke Jalan Jembatan Genit, lalu menikung tajam menuju Jalan Pesing Poglar menuju Jembatan Gantung.

Di Komplek Ambon mereka putar balik menuju arah pasar darurat, kemudian Water Canon berhenti di wilayah Komplek Ruko Palem City Resort. 

Tampak seorang petugas polisi meski terlihat sudah tak muda lagi ia terlihat begitu semangat mengawal dengan sepeda motor mengikuti alur gerak mobil Water Canon yang besar ketika melewati jalur-jalur yang dilalui.

"Penyemprotan kali ini untuk menekan angka penyebaran virus Covid-19 di zona merah. Bersama Wakasat Sabhara dan Kapolsek Cengkareng dalam pelaksanaan penyemprotan disinfektan di wilayah terpapar. Di sumbangkan 6000 liter disinfektan dan tenaga untuk melakukan penyemprotan hingga ke dalam gang-gang," ucap Ketua YMBHI, H.Sarmilih kepada rekan media.

"Minggu dapan Insyaalloh kita lakukan hal yang sama di wilayah Kalideres, Sarmilih berharap yayasan Mars Bintang Harapan Indonesia ( MBHI ) menjadi garda terdepan dalam membantu pemerintah dalam penanggulangan bencana Covid-19," tandas H. Sarmilih menutup percakapan dengan awak media. RR