![]() |
| Ki Jumanta, Pengamat Potensi Sosio Politik dan Dinamika Masyarakat |
Oleh: Ki Jumanta
Jakarta, detikline.com - Dalam peta perpolitikan Indonesia yang kerap diwarnai kejenuhan publik terhadap partai-partai lama, kehadiran organisasi masyarakat (Ormas) yang solid dan memiliki basis massa luas selalu menjadi perbincangan menarik.
Salah satunya adalah GRIB (Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu). Banyak yang mempertanyakan, mampukah GRIB melakukan lompatan besar dari Ormas menjadi partai politik yang signifikan? Berdasarkan analisis terhadap potensi dan konteks zamannya, Ki Jumanta ahli potensi melihat peluang itu sangat nyata, asalkan beberapa prasyarat fundamental dapat dipenuhi.
Modal Utama: Basis Massa yang Terorganisir dan Loyal
Berbeda dengan partai baru yang harus membangun dari nol, GRIB memiliki aset tak ternilai berupa jaringan akar rumput yang sudah mapan.
Sebagai Ormas, GRIB telah menyentuh langsung denyut nadi masyarakat di tingkat paling dasar dari urusan sosial, keagamaan, hingga bantuan ekonomi kecil.
Ikatan emosional dan rasa memiliki yang terbangun antara anggota dan organisasi ini adalah modal sosial politik yang jauh lebih kuat sekadar ikatan transaksional. Loyalitas ini, jika dapat dialihkan menjadi dukungan politik yang aktif, akan menjadi mesin pemenangan yang dahsyat di tingkat dapil.
Narasinya Selaras dengan Semangat Zaman: Kerakyatan dan Kemandirian
GRIB, dalam berbagai aktivitasnya, kerap menonjolkan narasi pemberdayaan ekonomi kerakyatan, kedaulatan bangsa, dan anti-establishment yang konstruktif. Narasi ini sangat resonant dengan suasana batin sebagian besar rakyat Indonesia yang mendambakan pemerintahan yang lebih pro-rakyat kecil dan tidak terkesan "Jakarta-sentris".
Dalam konteks ini, GRIB berpotensi menjadi wadah politik baru bagi mereka yang kecewa dengan partai lama tetapi tidak ingin terjebak dalam politik pragmatis tanpa ideologi.
Tantangan Krusial: Transisi dari Aktivis ke Politikus
Namun, potensi besar ini bukannya tanpa tantangan. Lompatan dari Ormas ke partai politik membutuhkan transformasi mindset yang tidak mudah.
Inkubasi Kader Kepemimpinan Nasional
GRIB perlu segera mengidentifikasi dan mendidik kader-kader terbaiknya untuk tidak hanya menjadi penggerak komunitas, tetapi juga calon pemimpin nasional yang kredibel. Mereka harus siap menghadapi pemeriksaan publik yang sangat ketat dan mampu berdebat di tingkat kebijakan makro.
Formalisasi Ideologi dan Platform yang Jelas
Sebagai Ormas, visi misi bisa fleksibel. Sebagai partai, GRIB harus merumuskan platform politik yang jelas, terukur, dan dapat dipertanggungjawabkan kepada publik. Apa kebijakan ekonominya? Bagaimana strategi diplomasinya? Rakyat butuh lebih dari sekadar jargon,” lanjut Ki Jumanta.
Manajemen Konflik Internal dan Konsolidasi
Proses menjadi partai akan memicu dinamika internal yang kompleks. Perebutan posisi dan perbedaan strategi bisa memecah belah kesatuan yang selama ini terbangun. Diperlukan kepemimpinan yang kuat dan arsitektur organisasi yang solid untuk mengelola transisi ini.
Menghadapi Mesin Politik Mapan
Partai-partai yang sudah ada memiliki sumber daya finansial yang besar, jaringan birokrasi yang dalam, dan pengalaman bertarung elektoral yang panjang. GRIB tidak bisa hanya mengandalkan semangat relawan. Mereka perlu membangun strategi komunikasi politik yang canggih dan mencari sumber pendanaan yang transparan dan berkelanjutan.
Kesimpulan: Bukan Mustahil, Tapi Perlu Strategi Jitu
Pada akhirnya, potensi GRIB untuk menjadi partai besar bukanlah sebuah keniscayaan, tetapi sebuah probabilitas yang tinggi jika dirancang dengan matang. Kunci suksesnya terletak pada kemampuan mereka untuk :
- Mengonsolidasi basis massa lama sambil merangkul konstituen baru dari kalangan profesional dan milenial perkotaan.
- Menawarkan politik baru yang berintegritas, bukan sekadar menjadi versi lain dari partai lama dengan bungkus yang berbeda.
- Membangun aliansi strategis dengan kekuatan politik lain yang sealiran tanpa kehilangan identitasnya.
Sejarah mencatat, kekuatan politik yang lahir dari rahim gerakan akar rumput seringkali memiliki daya tahan dan dampak yang luar biasa. GRIB memiliki semua bahan mentah yang dibutuhkan.
Sekarang, semua tergantung pada kemampuan mereka menemukan resep yang tepat untuk mengolahnya menjadi sebuah kekuatan politik baru yang matang, credible, dan siap memimpin.
Jika berhasil, mereka bukan sekadar akan menjadi partai besar, tetapi bisa menjadi game changer dalam peta politik Indonesia ke depan. Rill/Red/Lala
.jpeg)
0Komentar