Kotabaru, detikline.com - Peresmian Jembatan Kuning SJA yang menghubungkan Desa Teluk Sirih dan Sungai Bulan di Kecamatan Pulaulaut Selatan...
Kotabaru, detikline.com - Peresmian Jembatan Kuning SJA yang menghubungkan Desa Teluk Sirih dan Sungai Bulan di Kecamatan Pulaulaut Selatan beberapa hari yang lalu, dihadiri Bupati Kotabaru H. Sayed Jafar. S.H. Senin (4/11/2024).
Salah satu Kepala Desa dari Sungai Bahim, Asludin menyampaikan bahwa Desa Sungai Bahim mengharapkan agar dapat dikunjungi berkaitan adanya Siring Laut Desa Sungai Bahim perlu mendapat perhatian dari Pemerintah Daerah yaitu instansi yang terkait.
Dimana pengamanan berupa siring sangat diperlukan, agar tidak terjadi pengikisan tepi laut untuk Desa Sungai Bahim Kecamatan Pulaulaut Selatan Kotabaru Kalimantan Selatan.
Dengan adanya penyampaian lokasi Siring Laut, dari Desa Sungai Bahim, Asludin telah memberikan amanat kepada seluruh perangkat Desanya.
Diakhir jabatannya sebagai Bupati Kotabaru H. Sayed Jafar. S.H., dari seluruh jalan yang ada dari Teluk Sirih, Sungai Bulan, Sungai Bahim, Alle-Alle hingga sampai di Tanjung Serudung berharap sudah diaspal.
Juga ditambahkan Asludin, berkaitan sebelum menjabat Kepala Desa Kantor Desa sebelumnya, saat ini sudah hancur dengan adanya erosi ombak begitupun Jembatan terdapat dua jembatan yang berdampak.
Diluar Kantor Desa ada Siring itu juga terkena kikisan air ombak yang besar, oleh sebab itu terkena abrasi karena Desa Sungai Bahim langsung dengan muara laut.
Apa yang sedang dialami Desa Sungai Bahim Pemerintah sedikit memberikan masukan, bahwa Desa Sungai Bahim butuh perhatian dari Pemerintah Daerah
Dari hasil tanggapan Bupati H. Sayed Jafar. S.H, usai peresmian Jembatan SJA di Teluk Sirih, hasilnya nanti akan disampaikan melalui SKPD yang terkait.
"Kalau melihat keadaan nya tentunya ini besar kemungkinan akan dipasang Bronjong," ungkap Asludin.
Menyinggung prioritas khususnya Sungai Bahim memang yang menjadi harapan Siring Pantai Desa yang berhadapan langsung dengan laut, itulah yang paling utama.
Selain itu, Siring Pantai yang skala prioritas dimana terjadinya Pasang air laut dengan disertai ombak besar, maka disitulah terjadi erosi akibat pengikisan ombak tersebut.
"Karena Desa Sungai Bahim merupakan hamparan yang langsung berhadapan dengan laut," ucapnya.
"Jadi kalau dihitung panjang Siring Pantai Desa Sungai Bahim, 1 Kilo meter dari usulan Musrenbang di kecamatan tahun 2023-2024 diusulkan sepanjang 136 meter, dan disetujui 96 meter, yang paling mendesak itu sekitar 500 meter itu," tutup Asludin. (Run)