Jakarta, detikline.com - Kabag Tata Usaha Unit Pelayanan Pelayanan (UP) Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) KIR Cilincing, Pungky kepada det...
Jakarta, detikline.com - Kabag Tata Usaha Unit Pelayanan Pelayanan (UP) Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) KIR Cilincing, Pungky kepada detikline mengatakan, setiap hari melayani ratusan kendaraan uji KIR, setiap harinya dengan tonase diatas sepuluh ton keatas dan juga beragam jenis kendaraan barang daya angkut berat yang hadir untuk melakukan uji kendaraan setiap hari, Senin 8 Juli 2024.
Untuk satu lajur umumnya petugas penguji UP KIR Cilincing melayani seratus sepuluh uji kelayakan kendaraan setiap harinya, dengan empat lajur yang sudah disediakan.
"Kami harus melayani empat ratus empat puluh kendaraan uji kendaraan setiap harinya, sesuai antrian yang masuk di sistem boking KIR Cilincing," katanya.
Dia menyebutkan, karena sistem pelayanan yang tersedia berbasis online, jadi semua berdasarkan bokingan yang masuk didata server pelayanan yang masuk di komputer pelayanan yang telah tersedia setiap harinya.
Berdasarkan data yang mereka miliki, sambungnya, ada sekitar sepuluh persen kendaraan yang gagal uji emisi dan klakson di KIR Cilincing pada umumnya
"Kami selaku penguji menganjurkan pemohon uji KIR kendaraan untuk segera melakukan perbaikan dan selanjutnya pemohon bisa datang kembali guna melakukan uji KIR ulang," bebernya.
Dia menjelaskan sistem pengujian yang bersifat teknis yakni rem, casis adalah prioritas utama para penguji KIR Cilincing. Oleh karena itu setiap petugas penguji kendaraan di UP KIR Cilincing untuk lebih ekstra teliti dalam menguji kendaraan yang datang.
"Karena ini menyangkut keselamatan di jalan raya, pimpinan kami selalu menekankan kepada petugas penguji untuk hati-hati dan teliti kala menguji seluruh kendaraan yang datang," ulangnya.
"Dengan ketelitian petugas uji KIR Cilincing, mudah-mudahan akan bermanfaat bagi keselamatan pengguna lalu-lintas di jalan raya atas pengoperasian kendaraan dijalan," paparnya lagi.
"Diharapkan bisa meminimalisir gangguan lalu-lintas dijalan raya dan menghindari tingkat kecelakaan di jalan raya," ungkapnya.
Bagi peserta penguji yang belum tau tentang sistem boking kendaraan yang datang ke UP PKB Cilincing, lanjutnya, pihaknya memberitahu tata cara bokingan dengan mendownload di play store boking KIR yang sudah ada di aplikasi HP jenis android.
Bagi pemohon yang mengalami gagal uji KIR kendaraan, pihaknya memberi rentang waktu perbaikan selama satu bulan diluar. Dan setelah melakukan perbaikan yang bersifat non teknis/teknis peserta atau pemohon bisa melakukan uji KIR ulang di KIR Cilincing pada bulan selanjutnya.
Dia menambahkan dalam mekanisme pengujian kendaraan barang, yang pertama dilakukan penguji adalah akan mengecek ban depan.
"Setiap penguji akan melihat ban itu original atau tidak, kedua kondisi kedalaman ban, alur ban dan ketahanan ban menjadi skala prioritas penguji untuk lebih teliti melakukan pemeriksaan ban depan," sambungnya.
Dia mengungkapkan penguji hanya memberi toleransi satu ban belakang jenis vulkanisir dari keseluruhan ban yang tersedia, dan selebihnya keseluruhan ban belakang harus original yang merupakan bagian dari standar atau SOP di pengujian di UP PKB KIR Cilincing.
"Pengecekan ban sudah menjadi prioritas penguji di pelayanan pengujian KIR Cilincing bagi pemohon uji kendaraan, hal ini dilakukan secara hati-hati oleh penguji sebagai bagian upaya guna menghindari pecah ban di jalan raya yang mengakibatkan kecelakaan lalu-lintas dan merugikan kendaraan lain sehingga bisa meminimalisir kecelakaan lalu-lintas di jalan raya," pungkasnya.
UP PKB KIR membuka pelayanan pada Jam 08:00-15-00 di loket yang tersedia, namun bilamana terjadi antrian pihak tetap memberi arahan para peserta pemohon yang datang untuk antri kendaraannya sesuai dengan bokingan yang tertera di sistem pelayanan UP PKB KIR Cilincing. Rill/Red/Tohom