Kotabaru, detikline.com -Sosialisasi Wawasan Kebangsaan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Kotabaru melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), digelar di Aula Kecamatan Pulaulaut Barat, Kalimantan Selatan, pada Senin (21/7/2025).
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Kesbangpol Kotabaru, H. Akhmad Rajudin Noor, S.H., M.H., Camat Pulaulaut Barat Rakhmansyah, S.Pd., M.M., jajaran Forkopimca, serta dua narasumber utama:
- H. Muhyar, S.Sos., Ketua Forum Pembauran Kebangsaan (FPK)
- Rela Radani, S.Sos., Kepala Bidang Idiologi pada Kesbangpol Kotabaru
Turut hadir pula Kapolsek Pulaulaut Barat AKP Amir Hasan, S.H., perwakilan Koramil 1004-11/Pulaulaut Barat, Bhabinsa Kopka H. Mashuri, personel Pos TNI AL Tanjung Pelayar Serda Kor Kresna Erlangga, serta perwakilan dari PT Inhutani.
Peserta kegiatan meliputi seluruh Kepala Desa se-Kecamatan Pulaulaut Barat, para Kepala Sekolah dan guru dari tingkat SD, SMP/MTs, hingga SMA, Kepala KUA, Kepala Puskesmas, penyuluh pertanian (PPL), dan pendamping sekolah.
Dalam sambutannya, Camat Pulaulaut Barat, Rakhmansyah, menyampaikan apresiasi kepada Dinas Kesbangpol serta narasumber yang telah hadir.
Ia berharap kegiatan ini tidak hanya menambah wawasan, tetapi juga mempererat silaturahmi antar unsur pemerintahan dan masyarakat.
"Mari kita simak bersama paparan dari narasumber tentang pentingnya wawasan kebangsaan. Harapannya, kegiatan ini dapat memperkuat nilai-nilai persatuan di tengah masyarakat yang majemuk," ujar Rakhmansyah.
Kepala Dinas Kesbangpol Kotabaru, H. Akhmad Rajudin Noor, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program tahunan bidang Idiologi.
"Kita hidup dalam keberagaman agama, suku, dan ras. Jika tidak disosialisasikan dengan baik, keberagaman ini bisa menjadi sumber konflik. Tapi justru di situlah kekuatan kita sebagai bangsa. Wawasan kebangsaan adalah cara untuk menjaga keutuhan bangsa di tengah perbedaan," ungkapnya.
Sementara itu, narasumber Rela Radani menjelaskan bahwa wawasan kebangsaan menjadi pondasi penting dalam menjaga persatuan bangsa.
"Tujuan sosialisasi ini adalah memperkuat semangat kebangsaan dan menjaga negara dari potensi perpecahan. Tidak hanya TNI-Polri, kita sebagai masyarakat juga memiliki peran besar dalam mempertahankan keutuhan NKRI," jelasnya.
Kegiatan ditutup dengan sesi tanya jawab dan diskusi interaktif antara peserta dan narasumber. Rill/Run
0Komentar