Berjualan di Shopee, Batik Ruzza Pekalongan Masuk Kancah Global

By : lala

detikline.com Jakarta - Muhammad Arif Budiyanto salah satu pengrajin batik di Pekalongan, Jawa Timur, mulai bergabung dengan Marketplace Shopee tahun 2015, saat pertama kali Shopee diluncurkan.

Arif mencoba mengembangkan bisnisnya dengan berjualan batik produk jahitan sendiri, dengan menjadi seller di Shopee.

Sejak saat itu, batik miliknya kian melesat dipasaran go online, terlebih saat Arif mengikuti program Ekspor Shopee. Batik miliknya yang diberi nama "Batik Ruzza" berhasil menjangkau berbagai negara, termasuk Malaysia dan Singapura.

Pilihan Redaksi :

Also read:

1. Optimalisasi Sektor Aviasi dan Pariwisata Dilakukan Kementerian BUMN Melalui InJourney
2. Cara Memilih Pendanaan Yang Tepat Untuk Bisnis Anda
3. Rapat Musyawarah RW 02 Pekojan Tambora Jakbar Sepakati Pengaturan Akses Jalan Pengukiran IV Demi Kenyamanan Bersama
4. Anak Bangsa Hadirkan Sepatu Bocorocco Dengan Pillow Concept Technology
5. Pemerintah Respon Indonesia Gelap Dengan Terus Bekerja Wujudkan Program Asta Cita

• 5 Rekomendasi Kopi Asli Indonesia
  
• Pakar UI Ungkap DKI Jakarta Sudah Herd Immunity Covid-19
  

Arif merasa bangga bisa mencari rejeki sambil membawa budaya Indonesia ke kancah dunia bersama Shopee.

"Dengan perkembangan batik sekarang, berjualan di platform e-commerce seperti Shopee membantu saya untuk menjangkau pasar lebih luas lagi, bahkan sampai luar negeri. Saya juga bangga bisa membawa warisan budaya Indonesia ke mancanegara," ucapnya, dikutip dari cnnindonesia.

Arif berharap, semoga semakin banyak pengrajin lokal dapat semakin berkembang, fokus menjual batik di negeri sendiri, bahkan sampai ke luar negeri.

Reaksi: